BANJARMASIN, Realitaspost.com - Dalam acara Penghargaan Bintang Award Ke-X " Gemuruh Apresiasi Karya Intan Kalimantan Selatan 2024" yang digelar di Q Mall Banjarbaru, Minggu (08/09/2024).
Salah satu penerima penghargaan Bintang Award Ke- X, Rachel Kristina remaja berusia 17 tahun dari Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin Jurusan Manajemen menjadi salah satu contoh anak milenial yang mengesankan dengan deretan prestasi yang gemilangnya.
Rachel menjelaskan dengan di dapatnya dari Penghargaan Bintang Award Ke- X tersebut saya merasa senang sekali, karna sebelumnya tidak pernah mendapatkan penghargaan seperti ini. Dan biasanya hanya mendapatkan Piagam tidak pernah mendapatkan piala.
"Ini juga merupakan hal baru bagi saya, karna belum banyak pengalaman juga dan berani coba hanya di kelas 12 coba- coba ikut di Olimpiade dan lomba-lomba. Dan sekarang di Universitas Unlam Banjarmasin, " ucap Rachel.
Untuk sekarang ini sudah mendapat Penghargaan Award ini menjadi motivasi buat langkah lebih lanjut dan tak lupa juga saya ucapkan Terima kasih kepada bu Merlyn sudah memberikan penghargaan kepada Rachel.
"Ia menambahkan rencananya Rachel untuk kedepannya ingin lebih banyak ikut kegiatan lagi seperti ikut lomba-lomba. Karna diberinya penghargaan ini menjadi kebanggaan juga bagi rachel. Karena saya merasa hebat dari sebelumnya dan ini pun berkat dukungan keluarga terutama nenek selalu menemani Rachel, " ungkapnya.
Harapan kedepannya Rachel pengen menjadi lebih baik lagi dari yang sekarang pengen duta yang lebih banyak, pengen banyak pengalaman dan pengen banyak mendapatkan piala penghargaan lagi.
Ia menambahkan, selama sebagai pelajar banyak yang diikuti prestasi didapat salah satunya adalah :
* Olimpiade Pelajar Merdeka Nasional (Bahasa Inggris).
* Nawasena Olimpiade Batch II (Ekonomi)
* Nawesena Olimpiade Batch II (Bahasa Inggris).
* Olimpiade Pelajar Merdeka Nasional (Matematika) .
Rachel kelahiran 14 Oktober 2006 mengatakan dirinya menyukai pelajaran bahasa Inggris, ekonomi dan matematika ketika duduk di SD sampai sekarang. Karna mata pelajaran tersebut seru dan menantang.
"Awal mulai saya suka mata pelajaran itu. Saya merasa memiliki bakat pada mata pelajaran tersebut. Karna seru dan menantang, " ucap Rachel.
Menurut saya mata pelajaran matematika memiliki teka teki yang harus dipecahkan. Sehingga saya merasa senang dan puas bisa memecahkan atau menemukan jawaban dari satu soal.
"Tak hanya belajar sendirian, berkat dukungan dari keluarga dan juga mengikuti bimbingan les di luar sekolah, meski waktu itu baru sekolah SD (Sekolah Dasar) nyatanya menguasai materi hingga tingkat sekolah SMA (Sekolah Menengah Atas), " jelasnya.
Berita