Berita

Breaking News

Dispora Kalsel Dorong Anak Muda Jadi Agen Perubahan Lewat Ajang Pemuda Pelopor

BANJARMASIN, Realitaspost.com  – Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar kegiatan Pemilihan Pemuda Pelopor Tingkat Provinsi Tahun 2025 pada Rabu (11/06/2025). 

Kegiatan ini menjadi ajang penting dalam mencari sosok-sosok pemuda berprestasi yang mampu memberikan dampak nyata di lingkungan dan masyarakat. 

Plt Kepala Dispora Kalsel, Fitri Hernadi, mengatakan bahwa kegiatan ini ditujukan bagi pemuda-pemudi yang aktif dan berkontribusi nyata di lima bidang kepeloporan. Mereka tidak hanya diberi materi dan pembekalan, namun juga akan diseleksi hingga ditentukan perwakilan yang akan mewakili Kalsel di tingkat nasional.

"Ini untuk para pemuda yang memiliki peran penting di lima bidang. Mereka akan mendapatkan materi, lalu dilanjutkan dengan seleksi untuk memilih perwakilan dari 13 kabupaten/kota yang hadir. Mereka ini adalah sosok yang sudah berdampak nyata di wilayah masing-masing," ujar Fitri

Para peserta umumnya telah memiliki komunitas dan kontribusi nyata di daerahnya, seperti pengembangan ekonomi kreatif, pelestarian lingkungan, hingga pemberdayaan sosial.

“Pemuda-pemuda ini tidak hanya sekadar ingin mengikuti pemilihan, tetapi juga membawa dampak yang berkelanjutan. Misalnya, di bidang ekonomi kreatif, mereka mampu memproduksi karya yang membanggakan daerah. Atau di bidang lingkungan, mereka mengajak komunitas untuk lebih peduli pada kelestarian alam,” jelasnya.

Selain inovasi dan kontribusi, aspek penting lainnya dalam penilaian adalah bagaimana para pemuda menyusun strategi dan membuktikan dampak dari kegiatan mereka di tengah masyarakat.

Sementara itu, Kepala Bidang Pengembangan Pemuda Dispora Kalsel, Muhammad Anugrah, menambahkan bahwa proses seleksi dilakukan berdasarkan acuan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). 

Terdapat lima bidang utama yang dilombakan meliputi pendidikan, pangan, inovasi teknologi, sumber daya alam dan lingkungan, pariwisata, serta seni budaya. Kegiatan diikuti 30 peserta dari 13 kabupaten/kota yang telah terpilih melalui tahapan seleksi sebelumnya.

“Kepeloporan disini berarti mereka menjadi pelopor gerakan positif di bidang masing-masing dan mampu mengajak pemuda lain,” ujarnya.

Anugrah pun berharap pemuda pelopor Kalsel yang terpilih nantinya bisa membawa prestasi di tingkat nasional. Sebab menurutnya Pada tahun 2023, Kalsel berhasil meraih juara 1 nasional di bidang agama, sosial, dan budaya yang diwakili oleh pemuda dari Kota Banjarmasin. 

Namun, pada tahun 2024, meskipun kembali mengirimkan wakil, Kalsel belum berhasil meraih gelar karena persaingan ketat dengan peserta dari provinsi lain yang bahkan telah menorehkan prestasi di tingkat internasional.

“Tahun ini kami berharap bisa kembali meraih juara nasional. Karena jika sudah sampai ke tingkat nasional, maka kepeloporannya harus berdampak luas, bahkan hingga ke level internasional,” tambahnya.

Adapun diketahui kriteria peserta adalah pemuda berusia 16 hingga 30 tahun, termasuk pelajar, mahasiswa, atau lulusan perguruan tinggi. Dewan juri berasal dari unsur Brida Kalsel, BPSDM Kalsel, psikolog, budayawan, akademisi, serta Forum Komunikasi Pemuda Pelopor Kalsel

© Copyright 2022 - Realitas.com